Jatimbangkit.com
Headline Nasional Surabaya Terkini

Ada KedaiBilitas, Kedai Kreatif dan Inovatif yang tetap bertahan masa Pandemi

Surabaya Bangkit – Dinas Tenaga Kerja Kota Surabaya mendukung inovasi Disabilitas yang ada di KedaiBilitas untuk tetap produktif di masa pandemi ini.

KedaiBilitas adalah kedai kreatif yang memproduksi makanan dan minuman.Para crewnya adalah penyandang Disabilitas,yang notabene selama ini sering dipandang sebelah mata oleh masyarakat.
Produknya kreatif dari kedaiBilitas adalah donat dengan merk ” Dudu Dunkin ” serta brownies dengan merk “Brownies Pak Guru”.

Disabilitas di KedaiBilitas mempunyai peran masing-masing sesuai dengan kemampuan yang dimiliki, ada yang tugasnya melipat kemasan,menggunting merk, menempel stiker merk, membuat adonan,menggoreng/ oven, dan ada yang dibagian finishing. namun semua proses produksi,tetap dikerjakan dengan higienis dan memperhatikan kualitas. Saat bekerja, semua crew wajib menggunakan masker, celemek, dan sarung tangan untuk menjaga kualitas kebersihan dan kesehatan produk.

Dengan kegiatan inovatif ini, terbukti bahwa Disabilitas tetap mampu berkarya dan produktif meskipun di masa pandemi covid 19.

KedaiBilitas binaan Bapak Andi Rachmadi telah menarik perhatian Drs. Isna Wahyudi selaku Kepala Bidang Pelatihan dan Produktivitas Dinas Tenaga Kerja Kota Surabaya. Dengan inisiatif yang cepat dan sebagai bentuk kepedulian dan apresiasi atas semangat produktif ini, Pak Isna langsung memesan donat dudu dunkin KedaiBilitas untuk dapat dinikmati oleh seluruh staf Disnaker, dan alhasil setelah dicoba oleh Kak Selly dan Kak Nabilla (Staf Disnaker) ” donatnya pas dan enakkkk”.

Ini terbukti bahwa Disabilitas tidak menjual kasihan tapi menjual kualitas produk yang dihasilkan.

Harapan Pak Isna, ” semoga semangat saudara kita yang Disabilitas ini dapat memotivasi kita untuk tetap berjuang bersama melawan pandemi ini dengan kegiatan inovatif positif, tetap produktif,dengan tak lupa memperhatikan prosedur kesehatan.Serta gerakan peduli ini dapat diikuti oleh seluruh lembaga baik pemerintah maupun swasta, sehingga perjuangan ini akan terasa ringan jika kita hadapi bersama “.

Baca Juga :  Deputi Kemenpan RB Tinjau Pelayanan Publik di Polresta Mojokerto

Ditambahkan oleh Bapak Andi Rachmadi,” Kemampuan kami (Disabilitas) boleh dibawah rata-rata
Tapi semangat untuk bermanfaat, harus di atas rata-rata.Jangan bantu kami karena rasa iba
Tapi bantu kami karena anda yakin kami pasti bisa ” pungkasnya. (AL)

dari Bhayangkaranews.com