Jatimbangkit.com
Jatim Mojokerto

Hadiri Pembentukan Pokjanal Posyandu, Ning Ita Minta Fokus Penurunan Stunting

Kota Mojokerto//jatimbangkit.com – Dalam rangka optimalisasi pembinaan penyelenggaraan/pengelolaan Posyandu, Pemerintah Kota Mojokerto menggelar pertemuan Advokasi pembentukan Kelompok Kerja Operasional Pembinaan Pos Pelayanan Terpadu (Pokjanal Posyandu).

Pertemuan Advokasi pembentukan pokjanal Posyandu kali ini, bertempat di Saphire Ballroom Hotel Ayola Sunrise, Jl. Benteng Pancasila, Mergelo, Balongsari, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto, Jum’at (08/12/23) Sore

Kelompok Kerja Operasional Pembinaan Pos Pelayanan Terpadu (Pokjanal Posyandu) sendiri merupakan sebuah kelompok kerja yang tugas dan fungsinya mempunyai keterkaitan dalam pembinaan penyelenggaraan/pengelolaan posyandu yang berkedudukan di Pusat, Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan dan Desa.

Wali kota Mojokerto Ika Puspita Sari atau yang akrab disapa Ning Ita berkesempatan menghadiri langsung kegiatan ini didampingi Sekretaris Daerah Kota Mojokerto Gaguk Tri Prasetyo, Kepala Dinas Kesehatan PPKB dr Farida Mariana.

Dalam Sambutannya Ning Ita menyampaikan, ” Terkait dengan stunting ini kan yang sedang menjadi fokus kita bersama karena menjadi program kebijakan nasional penurunan angka stunting, Stunting ini di tautkan pula dengan program untuk penyelesaian kemiskinan ekstrem, ” Ujarnya

” Bagaimana ke depan tercapainya target sdgs itu cepat-cepat obyeknya menjadi target nasional itu ditahun 2024 kemudian seberapa besar proses fase keterkaitan antara kemiskinan ekstrem dengan stunting, ” Imbuhnya

Ning juga meminta agar diupayakan Bagaimana Kota Mojokerto ini ke depannya mampu menjadikan angka kasus stunting Nol atau Zero Kasus, ” Untuk strateginya sudah saya dapatkan ketika berdiskusi dengan peniliti PNP2K Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan yang di bawah pimpinan langsung Wakil Presiden RI, ” Ucap Ning Ita

Di akhir sambutannya Ning Ita juga berpesan, “agar Kelompok Kerja Operasional Pembinaan Pos Pelayanan Terpadu (Pokjanal Posyandu) ini bisa memfokuskan pada ibu hamil yang akan melahirkan di tahun depan, jangan sampai melahirkan bayi yang stunting,” Pungkasnya. (MK/AL)

Baca Juga :  Kapolda Jatim Beri Penghargaan Kepada 14 Personel Polresta Malang Kota