Jatimbangkit.com
Headline Mojokerto

Tak Ingin Covid-19 Naik, Tiga Pilar Gelar Rakord Bersama Pemilik Usaha dan Pengelola

Mojokerto Bangkit – Kali pertama gelar Rakord di Kodim 0815, Kapolresta Mojokerto AKBP Deddy Supriadi, S I.K, M.I.K Bersama pejabat dengan Tiga Pilar mengikuti Rakor dalam rangka pelaksanaan operasi penegakan pendisiplinan Prokes Selama PPKM dibeberapa pusat perbelanjaan terkait menyambut datangnya hari raya Idul Fitri 1442 H di Wilayah Kota Mojokerto,

Inisiasi dari Dandim 0815 Mojokerto Letkol Inf Dwi Mawan Sutanto, S.H., Rakor Tiga Pilar ini menghadirkan Perwakilan pimpinan perusahaan, keamanan perusahaan dan para pengelola (pelaku usaha) Mall serta toko-toko di wilayah Kota Mojokerto di Aula Makodim 0815 Mojokerto Jl. Majapahit No. 1 Kota Mojokerto. Selasa (04/05/21) pagi.

Dalam kesempatan yang pertama Kapolresta Mojokerto menyampaikan Rakord ini untuk menyikapi perkembangan pusat kegiatan masyarakat di tempat-tempat pembelajaan di wilayah kota Mojokerto yang dapat menimbulkan kerumunan yang dapat meningkatkan penyebaran Covid-19 di wilayah Kota Mojokerto.

“Membatasi masyarakat yang belanja di beberapa Mall dan pertokoan di wilayah kota Mojokerto agarvselalu mengedepankan protokol kesehatan disetiap tempat perbelanjaan dikarenakan masyarakat yang begitu banyaknya pengunjung, sehingga berpotensi menularkan Covid-19”, Kata AKBP Deddy Supriadi.

Kami berharap di negara tercinta kita Indonesia jangan sampai seperti di negara India yang membludaknya penderita Covid-19 terbanyak di dunia dengan meninggalkan dunia begitu banyak yang tidak dapat diatasi Rumah sakit / fasilitas Kesehatan

Terkait momen perayaan hari raya Idul Fitri, Kasatpol PP Kota Mojokerto juga mengatakan banyak masyarakat yang merayakannya dengan menyerbu pusat perbelanjaan untuk menyiapkan lebaran Idul Fitri baik beli baju baru serta kue-kue lebaran.

“Ada varian baru ini sangat cepat penyebaran, jangan sampai kita selaku Forkopimda Kota Mojokerto berlaku keras untuk mendisiplinkan protokol kesehatan dengan menutup akses perbelanjaan dengan tidak mengindahkan atau mematuhi protokol Kesehatan,” kata Haryana Dodik Murtono, S.STP.,M.Si.

Baca Juga :  Polresta Mojokerto Turunkan Jibom Sisir Gereja Amankan Jelang Natal

Ucapan Terimakasih dari Plt Ka Disperindag Kota Mojokerto Ani Wijaya, kepada Pak Dandim terkait inisiatif melaksanakan Rakor ini demi keselamatan masyarakat dengan membludaknya aktifitas masyarakat dalam menyambut datangnya hari raya Idul Fitri.

“Kami mengharapkan para pengusaha tempat perbelanjaan di kota Mojokerto agar menghitung data kapasitas maksimal pengunjung agar mengontrol jumlah pengunjung atau masyarakat dibagi dua dan di beri jam-jam belanja tertentu sehingga tidak membludak pengunjung, Saran Ani

Selaku Tuan Rumah dalam Kegiatan ini, Dandim 0815 Mojokerto melihat aktifitas jual beli perbelanjaan di beberapa tempat pusat perbelanjaan dengan membludaknya pengunjung atau masyarakat di tempat perbelanjaan di wilayah Kota Mojokerto yang dapat melonjaknya pasien Covid-19.

“Kami selaku TNI Polri Satpol PP dan Pemerintah Kota Mojokerto berharap jangan sampai seperti di negara India, kita disini bersama-sama sudah berjuang selama 2 tahun lebih memerangi wabah Covid-19 jangan sampai nanti menyambut kegiatan hari raya Idul fitri dan perayaan lebaran menjadi naik drastis pasien Covid-19 dan sekarang sudah ada varian baru Covid-19 yang begitu cepat penularannya,” Ucap Letkol Inf Dwi Mawan Sutanto, S.H

Kondisi kota Mojokerto sekarang sudah kuning jangan sampai menjadi merah sehingga berimbas pada perekonomian kita nanti, Bila nanti terjadi lonjakan pasien Covid-19 maka kita TNI Polri dan Satpol PP bertindak tegas dengan menutup pusat perbelanjaan.

Kami berharap agar diatur betul-betul di pusat perbelanjaan milik bapak ibu semua, agar peta penyebaran Covid-19 di wilayah Kota Mojokerto tetap kuning dan kami semua berharap menjadi hijau, kami berharap Covid-19 hilang di Negara Indonesia tercinta, sambungnya

“Kami mengajak para bapak ibu selaku pengusaha perbelanjaan supaya di berlakukan lagi, di tingkatkan lagi serta aktifkan lagi protokol kesehatan demi keselamatan saudara-saudara kita, bila nanti zona berubah menjadi merah maka kami bertindak lebih tegas lagi dan lebih kenceng lagi sehingga berimbas pada usaha bapak ibu sekalian, Pungkas Dandim 0815

baca juga :

Akhirnya Teo Punya Kursi Roda dari Kapolresta Mojokerto

Redaksi Mojokerto

Ratusan Personil TNI-Polri Hingga ASN dan Masyarakat Umum Ikuti Vaksin Booster di Mapolres Bangkalan

Redaksi Mojokerto

Polri Kerahkan Bantuan Korban Banjir NTT

Redaksi Mojokerto