Mojokerto (beritajatim.com) – Sebuah truk mengangkut bahan Bakar Minyak (BBM) mengalami pecah ban di depan di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Jalan Pahlawan Kota Mojokerto. Petugas Satlantas Polresta Mojokerto melakukan rekayasa lalu-lintas agar tidak terjadi kemacetan di kota dengan tiga kecamatan tersebut.
Kasi Humas Polresta Mojokerto, Ipda MK Umam mengatakan, sekira pukul 11.00 WIB truk pengangkut BBM melakukan pengisian BBM di SPBU Bhayangkara dan bergerak menuju Jalan Pahlawan Kota Mojokerto. Namun truk mengalami pecah ban sehingga menutup Jalan Pahlawan.
“Truk pecah ban dan menutup sisi Timur SPBU Bhayangkara dan menimbulkan antrian kendaraan. Petugas Unit Turjawali di Pos 906 Benteng Pancasila kemudian melakukan rekayasa lalu-lintas untuk mengurangi kepadatan kendaraan yang melintas di Jalan Pahlawan,” ungkapnya, Jumat (10/12/2021).
Petugas berkoordinasi dengan pihak SPBU untuk segera memperbaiki kendaraan sehingga truk berjalan kembali. Kasi Humas menjelaskan, sekira pukul 12.30 WIB truk pengangkut BBM selesai diperbaiki dan petugas melakukan penormalan arus.
“Sekitar satu jam, truk berhasil diperbaiki dan bisa kembali melanjutkan perjalanan. Selama proses perbaikan truk yang mengalami pecah ban, petugas melakukan rekayasa lalu-lintas untuk menghindari kepadatan lalu-lintas di Jalan Pahlawan. Namun saat ini, arus lalu-lintas kembali normal,” jelasnya. [tin/kun]