jatimbangkit.com, Mojokerto – Dalam peningkatan pemeliharaan Harkamtibmas, Polresta Mojokerto menggelar FGD (Focus Grup Diskusi) yang diikuti IPSI Mojokerto raya Bersama Ketua Cabang Dan Ketua Ranting Perguruan Pencak Silat Se-Kota Dan Kab Mojokerto dengan tema Merajut Sinergitas Bersama IPSI Guna menciptakan Harkamtibmas Yang Kondusif Di Wilayah Hukum Polresta Mojokerto. Kamis (23/09/21)
Kapolresta Mojokerto AKBP Rofiq Ripto Himawan,S.I.K.,S.H.M.H. memimpin Focus Grup Diskusi yang digelar di Rumah Rakyat Kota Mojokerto menyampaikan, Saya memohon maaf sebagai Kapolres belum sempat silahturahmi kepada Ketua Perguruan yang terhitung kurang lebih dua bulan ditambah lagi situasi masa pandemi Covid 19 di Mojokerto Kota termasuk katagori zona merah, dalam kesempatan yang baik ini Alkhamdulilah kita bisa bersilahturahmi.
“Saya mengajak para pendekar untuk bersyukur atas nikmat Allah yaitu di beri kesehatan karena dengan nikmat syukur tidak akan terjadi tawuran karena hidup ini akan menjadi indah dan tidak akan ada kesempatan berpikiran negative”, sambut Kapolres
Demi mencegah kejadian gangguan Kamtibmas, AKBP Rofiq juga meminta komitmen dari ketua-ketua perguruan pencak silat di Mojokerto Raya adalah agar membantu Polri,TNI dan Pemerintahan Mojokerto Raya untuk saling menjaga kerukunan masyarakat dikarenakan harapan kita semua dapat menjadi cerminan masyarakat yang memiliki nilai toleransi tinggi dengan menjaga kerukunan
Dalam sambutannya Kapolresta Mojokerto,” Saya mewakili Polresta Mojokerto berjanji akan mendukung penuh dan mensupport kejuaraan tahunan jika akan dilaksanakan Dandim Cup apabila Mojokerto raya sudah berada di tahap level 1 maka dari itu saya meminta bantuan para pendekar untuk tetap melaksanakan disiplin prokes.” Pungkas AKBP Rofiq Ripto Himawan
Tanggapan Ketua IPSI Kota Mojokerto H.Ahmad Suud, Saya prihatin kepada anak didik kami tengah malam berada di jalanan untuk tawuran , saya sebagai Ketua IPSI Kota Mojokerto merasa malu karena sebelumnya sudah melaksanakan deklarasi damai di Polresta Mojokerto
“Saya memohon hindari sifat iri ,sifat dendam dan untuk Ketua Cabang dan Ketua Ranting di tiap Perguruan untuk selalu mengawasi anak didiknya karena IPSI Kota Mojokerto bersemboyan NKRI harga mati dan mengucapkan Terima kasih kepada Kapolresta Mojokerto atas kepedulian terhadap IPSI Kota Mojokerto”, Ucap Ketua IPSI Kota Mojokerto
Sedangkan Tanggapan Ketua IPSI Kab Mojokerto Ir.Drs.Samsul Mu’arifin,MM.,M.Pd. juga mengatakan sebagai Insan pencak silat di Mojokerto adalah insan yang berprestasi maka dari itu kejadian tawuran di jalan bukan mencerminkan seorang atlet pencak silat
“Saya sebagai Ketua IPSI Kabupaten Mojokerto memohon kepada Kapolres, Dandim 0815 serta Walikota dan Bupati yang mewakili agar dilanjutkan progam turnamen Pencak Silat Tahunan yang selama ini sebelum pandemi, setuju dengan masukan Kapolres agar adanya kejuaraan Dandim Cup dengan tujuan anak didik kami bisa mengapresiasikan keahlian di perguruan masing-masing”. Pinta Samsul Ketua IPSI Kabupaten Mojokerto